Thursday, 12 November 2015

Puisi Untuk Bapak

Bapak...
Ku goreskan tinta pada secarik kertas
Ku alunkan rasa tanpa suara
Membait rasa untuk Bapak tercinta
Puisi Bapak disebutnya

Bapak...
Pagi hari kau pergi
Siang hari kau kembali
Kembali ke rumah dengan senyum pasti
Melihat mamak menanak nasi

Bapak...
Kau tak pernah berkeluh
Saat teriknya mentari membakar kulitmu
Kala peluh mengalir deras dari tubuhmu
Kau tetap berjuang untuk keluargamu

Bapak...
Meski anakmu di tanah rantau
Pesanmu tetap di benak sanubari
Kidung doamu mengalun di setiap langkah kami
Karena restumu jalan sukses kami

Bapak...
Tetaplah menjadi pahlawan keluarga
Tetaplah sehat dan bahagia
Biarlah Sang Illahi yang berikan surga untukmu
Karena... doa kami selalu untukmu


Wonosidi Lor, 12 November 2015

For my lovely father, written by : Nuryani Binti Dwi Harto

2 comments:

  1. aku memang belum pernah bikin puisi yang panjang untuk bapakku, tapi aku pernah buat puisi pendek banget,

    ReplyDelete
  2. puisinya kaya apa mbak? kok pendek banget. :-)

    ReplyDelete